Kepala Desa Gemurung, Bapak H. Buwono Basyuni, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya peran aktif masyarakat dan kader dalam menekan angka kasus DBD yang menjadi perhatian di wilayah kerja Puskesmas Gedangan .
Narasumber utama, Bapak Sabar Sampurno dari Puskesmas Gedangan, memaparkan secara rinci mengenai penyakit DBD dan upaya pencegahannya, dengan materi utama meliputi:
- Pengertian dan Ciri-Ciri Nyamuk DBD
Penyakit DBD adalah demam akut yang disebabkan oleh virus Dengue, masuk ke peredaran darah manusia melalui gigitan nyamuk jenis Aedes aegypti dan Aedes albopictus .
- Ciri-ciri nyamuk DBD meliputi: berukuran lebih kecil dari rata-rata nyamuk lainnya, mempunyai warna dasar hitam, serta memiliki bintik-bintik putih di badan dan kaki .
- Nyamuk ini mencari makan pada jam 09:00-10:00 pagi dan jam 16:00-17:00 sore .
- Tempat Perkembangbiakan dan Siklus Hidup
- Tempat-tempat nyamuk Aedes aegypti berkembang biak, antara lain: Kamar Mandi, Dapur (Gentong), Belakang Kulkas, Dispenser Air Minum, Tempat Minum Burung, Vas Bunga, Kolam Tanpa Ikan, dan Kaleng Bekas .
- Siklus hidup nyamuk meliputi fase Telur, Larva (5-7 hari), Pupa (1-2 hari), dan Nyamuk dewasa betina (sekitar 14 hari) .
- Tanda-Tanda Sakit DBD \
- Suhu badan tubuh lebih dari Celcius .
- Bintik-bintik merah di kulit .
- Badan terasa lemah dan lesu, ujung tangan dan kaki dingin berkeringat, nyeri ulu hati, dan muntah.
- Mimisan dan buang air besar berdarah .
- Trombosit turun sampai di bawah .
- Upaya Pencegahan melalui 4M Plus \
- Menguras kamar mandi minimal 1 minggu sekali .
- Menutup Gentong .
- Mendaur Ulang barang bekas .
- Memantau .
- Plus termasuk: Memakai lotion, Memakai kelambu , serta Larvasiding , Ikanisasi , Obat Nyamuk Semprot/Gosok , Pencahayaan, Ventilasi, dan Kasa .
- Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik (1 R 1 J)
- Gerakan ini bertujuan untuk menurunkan angka penderita dan angka kematian akibat DBD dengan meningkatkan peran serta dan pemberdayaan masyarakat berbasis keluarga untuk melakukan pencegahan .
- Jumantik Rumah adalah kepala keluarga, anggota keluarga, atau penghuni yang disepakati untuk melaksanakan kegiatan pemantauan jentik di rumahnya, dengan Kepala keluarga sebagai penanggung jawab .
- Pemantauan jentik dilakukan seminggu sekali pada Hari Sabtu atau Minggu atau hari libur, cukup selama 15 menit saja .
Kegiatan ini menekankan bahwa Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) melalui 4M Plus dan Gerakan 1 R 1 J adalah upaya yang lebih efektif, gratis, dan dapat dilakukan secara mingguan oleh rakyat \ dibandingkan dengan fogging yang mahal, beracun, hanya membunuh nyamuk dewasa, dan memiliki aturan yang ketat .
Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan kader kesehatan dan Jumantik dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab mereka, termasuk melakukan kunjungan dan pembinaan ke rumah setiap 2 minggu dan merekapitulasi hasil pemeriksaan jumantik . Komitmen bersama ini diharapkan mampu mewujudkan lingkungan Desa Gemurung yang sehat dan bebas dari DBD




















Tidak ada komentar:
Posting Komentar